Langsung ke konten utama

Entalah

Terima kasih…. Hanya itu yang bisa ku ucap ketika semuanya harus
berakhir tanpa koma. Baru kusadari ternyata janji dan cinta itu tak pernah sungguh-sungguh mengikat hati. Untuk selalu mencintai. Sesuai janji.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ridho Rhoma-Muskurane terjemahan Indonesia

Jejak-Jejak Kaki di Atas Pasir Pantai

Aku mencintaimu,” katamu perlahan. Sambil melempar batu karang ke bibir pantai, kau menoleh kepadaku, yang pura-pura khusyuk dengan buku fitogeografi setebal 1,5 inci. Konsentrasiku buyar, dadaku bergetar. “Aku mencintaimu, Ren,” katamu tak cukup. Kau mengatakannya tanpa terbata, apalagi salah mengucap kata. Kau sudah berlatih, apa sudah terlatih?

Marcell ~ Jangan Pernah berubah